Sumber : Istimewa
Zayn Malik angkat biacara di Twitter tepat lima hari sebelum Grammy Awards ke-63 digelar. Penyanyi 28 tahun tersebut mengekspresikan rasa frustasinya lewat Twitter terhadap proses pemungutan suara untuk nominasi Grammy Awards.
Recording Academy belum lama ini menjelaskan, masing-masing kategori yang diulas komite peninjau nominasi, disajikan dengan daftar alfabetis dari pengambil suara teratas oleh pemilih rangking dan berkas. Mereka kemudian mendengarkan, berdiskusi, dan memberikan suara. Suara mereka sendiri yang menentukan nominasi akhir.
"F--- Grammy dan semua orang di asosiasi. Kecuali jika kamu berjabat tangan dan mengirim hadiah, tidak ada pertimbangan nominasi," cuit Zayn.
"Tahun depan saya akan mengirimkan kamu sekeranjang penganan," tulisnya lagi.
Kemudian Zayn Malik pun membuat unggahan baru di Twitter pribadinya, menegaskan tentang cuitan yang ia buat sebelumnya yang dimaksudkan bukan untuk perseorangan.
"Tweet saya tidak bersifat pribadi atau tentang kelayakan tetapi tentang perlunya inklusi dan kurangnya transparansi proses nominasi dan ruang yang menciptakan dan memungkinkan favoritisme, rasisme, dan politik jaringan untuk mempengaruhi proses pemungutan suara," ungkap Zayn. Sejauh ini Zayn belum menerima nominasi Grammy.
Kolaborasi antara dirinya dan Taylor Swift "I Don't Wanna Live Forever" dari film Fifty Shades Darker menerima nominasi Grammy 2018 untuk lagu terbaik yang ditulis untuk media visual, tetapi penghargaan tersebut diberikan kepada penulis lagu Swift, Jack Antonoff, dan Sam Dew. Dia dilewatkan untuk mendapatkan penghargaan artis pendatang baru terbaik pada tahun 2017 karena keberhasilannya menjelajahi dunia dengan One Direction, yang merupakan salah satu grup pop paling terkenal dalam dekade terakhir yang secara mengejutkan juga tidak pernah menerima satu pun nominasi Grammy. Periode persyaratan untuk Grammy 2021 dimulai pada 1 September 2019, dan berakhir pada 31 Agustus 2020 lalu.
Album studio ketiga Zayn yang bertajuk Nobody Is Listening, tidak dapat menerima nominasi Grammy karena dirilis pada 15 Januari 2021. Bahkan single pertamanya, "Better", tidak memenuhi syarat karena dirilis pada 25 September 2020, satu bulan setelah periode persyaratan Grammy berakhir.
Hanya satu mantan anggota 1D yang siap untuk menerima penghargaan Grammy pertamanya tahun ini, dia adalah Harry Styles. Dia dinominasikan dalam tiga kategori yakni penampilan solo pop terbaik untuk hit Billboard Hot 100 No. 1 pertamanya "Watermelon Sugar", album vokal pop terbaik untuk album keduanya Fine Line, dan video musik terbaik untuk "Adore You". Zayn bukanlah artis pertama yang memprotes Grammy Awards, sebelumnya, penyanyi The Weeknd juga memprotes Grammy dan menyebutnya korup.
Situs Bolatangkas Online , Agen Bolatangkas Online , Judi Bolatangkas Terpercaya
0 comments: